Memahami Gaya Belajar Anak Hari Ke-3

Sabtu pagi adalah waktu yang sudah kami jadwalkan untuk berolahraga. Kai dan ayahnya berjalan-jalan mengeliingi komplek perumahan, sedangkan aku menirukan senam aerobik sederhana dari Youtube.

Setelah berolahraga, Kai dan ayahnya berkebun. Kai tampak antusias melihat ayahnya yang sedang menali ranting pucuk merah yang mulai merunduk terkena tampias air hujan. Sementara itu aku menyiapkan sarapan di dapur.
"Makanannya sudah siap. Ayo sarapan! " ajakku sembari menyendokkan nasi pada dua piring dan satu mangkuk kecil.

Siang harinya, Kai menghabiskan waktu untuk bermain. Pertama, ia memainkan puzzle huruf hijaiyah yang kami tempel di sekeliling tembok kamar. Ia lepaskan huruf hijaiyah tersebut dari tempatnya kemudian menggunakannya sebagai media bermain cilukba.

Kedua, atas inisiatifnya sendiri ia mengambil bedak dan menumpahkan isinya di atas meja lipat. Ia kemudian menggosok-gosokkan bedak tersebut ke meja secara merata. Tak cukup di atas meja, ia juga menggosok-gosokkan bedak tersebut ke wajah dan sekujur kaki dan tangannya. Setelah dirasa tak ada bagian kulitnya yang terbuka yang belum dilumuri bedak, ia menghampiriku dan menggosokkan bedak ke pipiku.

Ketiga, ia memanjat container yang terdapat kotak kosmetik berbentuk rak kecil di atasnya. Tak berhasil menaiki container, ia memintaku mengambilkannya rak tersebut. Setelah kuambilkan, ternyata ia membuka laci rak dan mengeluarkan masing-masing isinya. Kemudian setelah keluar semua, ia mengembalikannya ke tempat semula.

Sorenya kami memutarkan Kai video tentang suara binatang. Selain mahir menirukan suara binatang , Kai juga mulai memeragakan ekspresi binatang tertentu.

Kata kunci gaya belajar hari ini: melihat ayah berkebun, bermain puzzle, bermain bedak, menata kembali barang yang sudah dikeluarkan ke tempat semula, memeragakan suara dan ekspresi binatang dari video.

#harike-3
#tantangan10hari
#gamelevel4
#gayabelajaranak
#kuliahbunsayIIP

Comments